Friday, December 28, 2012

Tuhan...


Tuhan, Engkau tahu semua doa-doaku.
Engkau-pun tahu semua harap dan mimpiku
Ijinkanlah doa, harap, serta mimpiku itu menjadi kebahagiaan tak berujung dari-Mu

Tuhan, apa aku salah jika selama ini tidak ada seorangpun yang aku percaya?
Ya, seseorang yang dapat meredam emosiku, menyemangatiku, bahkan rela memelukku ketika aku lelah.
Aku tidak punya sosok itu?
Aku tidak bisa mempercayai siapapun untuk menjadi sosok itu..
Aku butuh sosok itu, tetapi aku sendiri yang membuatnya seperti embun pagi hari, menyejukkan namun tidak dapat diraih..
Apa itu salahku?

Tuhan, aku sulit memperbaiki diriku..
Engkau tau doaku, aku ingin Engkau mengijinkanku menjadi hamba & anak & teman yang kian hari kian bersyukur, aku sangat berharap sifat egoisku ini segera lenyap dari dalam diriku..

Tuhan, aku kesepian..
Tuhan pasti tahu itu..
Apa yang aku rasakan hanya bisa aku curahkan pada-Mu..
Ketika temanku begitu asyik mencurahkan segala keluh kesahnya dengan sahabat, orang tua, bahkan kekasihnya..
Aku? Aku tidak memiliki sosok untuk menjadi muara hatiku..

Sekali lagi..
Aku butuh sosok itu..

Tuhan, Engkau tahu betapa aku ingin Engkau mendekatkanku dengan jodohku.
Tuhan tahu itu. Aku selalu menyebutkan doa itu di setiap sholatku Tuhan pasti hanya tersenyum. Tuhan memang Maha Baik.

Tuhan, sesungguhnya aku malu..
Meminta terlalu banyak, tetapi aku memberikan ibadahku yang belum sempurna..
Aku hanya punya Engkau, entah pada siapa lagi aku meminta dan bercerita.
Hanya Tuhan satu-satunya yang Maha Mendengar semua kegundahan hatiku.

Tuhan, bolehkah aku kembali meminta?
Meminta untuk mengabulkan doa yang selalu aku ucapkan pada-Mu..

Tuhan, aku ingin mengukir senyum di wajah kedua orang tuaku..
Aku ingin menorehkan kasih di wajah orang-orang yang menyayangiku..
Merekalah salah satu tujuan hidupku..
Merekalah yang membuatku selalu kuat berdiri walalupun kedua kakiku kadang sulit untuk menopangnya..

Sehatkanlah mereka Ya Tuhan..
Lancarkanlah setiap usaha yang mereka lakukan..


Tuhan, kadang aku berpikir jika semua orang menyingkirkanku..
Dan aku tahu, itu semua karena sifatku..

Aku mohon, jika memang keberadaanku suatu saat nanti sudah tidak dibutuhkan, panggil aku, jemput aku Ya Tuhan..
Aku ingin bersama-Mu..
Aku ingin disisi-Mu..
Aku ingin..


Ingin sekali..

No comments:

Post a Comment